PT Rifan Financindo · Rifan Financindo · Rifanfinancindo

Trump Konpers Pertama, Indeks Dolar Lanjut Melemah. Spot Raih Momentum

Rupiah dibuka menguat ke level Rp13.263 per dolar AS | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat

PT Rifan Financindo Berjangka Pusat

Rupiah terus menguat 0,35% atau 47 poin ke level Rp13.272 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,42% atau 56 poin ke level Rp13.263 per dolar AS pada perdagangan Kamis (12/1/2017).

Pelemahan rupiah pada perdagangan kemarin terjadi saat kinerja mata uang dolar AS terpantau menguat.

Sebelumnya, rupiah ditutup melemah 11 poin atau 0,08% ke posisi Rp13.319 per dolar AS setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.296 – Rp13.341 per dolar AS.

Sementara itu, mata uang di kawasan Asia Tenggara terpantau mayoritas melemah. Baht Thailand melemah 0,01%, ringgit Malaysia menguat 0,11%, dolar Singapura melemah 0,02%, dan peso Filipina turun 0,17%.

Indeks dolar AS yang melacak pergerakan dolar terhadap mata uang utama dunia lainya terpantau naik 0,03 poin atau 0,03% ke 102,04 pada pukul 15.52 WIB.

Rupiah Diperkirakan Masih Mampu Bergerak Positif | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat

PT Rifan Financindo Berjangka Pusat

Laju pergerakan rupiah secara tren masih memungkinkan untuk menguat seiring masih adanya sentimen dari dalam negeri yang dijadikan sentimen positif untuk mempertahankan laju rupiah.

Apalagi, lanjut dia, pergerakan USD mulai bergerak menguat terhadap sejumlah mata uang lainnya seiring dengan adanya pidato pertama Presiden AS terpilih Donald Trump.

“Namun demikian, tetap waspada dan cermati berbagai sentimen yang dapat merubah arah rupiah,” ujar Analis Senior Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Kamis (12/1/2017).

Di tengah maraknya sikap menahan diri pelaku pasar jelang pidato pertama Donald Trump, laju rupiah mampu mengalami kenaikan. Bahkan kenaikan ini terjadi di tengah penguatan indeks USD yang di perdagangan valas Asia sempat menguat 0,2% ke level 102,18.

Meski demikian, pelu untuk tetap mencermati berbagai sentimen yang berpotensi menghambat kenaikan lanjutan dari USD. Diperkirakan rupiah akan bergerak dengan kisaran pada kisaran support Rp13.338/USD dan resisten Rp13.260/USD.

“Adapun penguatan seiring dengan rilis penelitan dari Lembaga riset Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang memperkirakan Indonesia mampu meningkatkan ekspor hingga 3,2% pada 2017 berdasarkan proyeksi pertumbuhan perekonomian global dan di tengah keyakinan pemerintah akan bertambahnya dana repatriasi dari program tax amnesty meski di periode kedua belum melampaui target,” tutur dia.

Sementara, EUR melemah 0,1% terhadap USD di level USD1,05. Lalu, poundsterling pun juga terlihat melemah 0,1% ke lvel USD1,22. Begitupun dengan laju dolar Australia dan dolar New Zealand (NZD) yang bergerak flat.

Laju Rupiah Menguat Tinggalkan Level Rp 13.300 Per Dolar AS | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat

PT Rifan Financindo Berjangka Pusat

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka menguat 56 poin ke level Rp 13.263 dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya Rp 13.319 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (12/1/2017) bergerak menguat tinggalkan level Rp 13.000 per dolar AS.

Analis Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan, dolar index perlahan terus terkoreksi seiring dengan optimisme terhadap prospek perekonomian AS mulai tergerus oleh data ekonominya yang tidak terlalu solid dan komentar Donald Trump mengenai kebijakannya kurang menyakinkan.

“Dinamika politik menjelang Pilgub DKI Jakarta, termasuk isu reshuffle bisa memberikan efek kejut yang walaupun belum tentu berdampak negatif,” tutur Rangga.

“Pidato Trump yang mengecewakan, dolar index terkoreksi,” tutur Rangga.

Menurut Rangga, tren penurunan dolar index tersebut memberikan ruang yang lebar bagi penguatan rupiah, terlebih adanya kenaikan harga komoditas yang bisa memberikan tambahan sentimen positif.

PT Rifan Financindo

Leave a comment